Pengalaman pertama install aplikasi asp.net pada microsoft windows server 2012 dengan 2 server terpisah (Server Aplikasi & Server Database)
First Booting Non-OS
Pertama kali server dihidupkan dalam keadaan kosong tanpa OS, pasti saat booting meminta bootable device. Masukkan CD OS, pada kasus ini saya menggunakan Microsoft Windows Server 2012. lalu pencet Tombol F12 untuk memilih "Bootable device" (tombol fungsi tergantung server masing-masing). Installasi OS pun dimulai, tidak begitu sulit, hanya tinggal isi nama, klik next dilanjutkan isi serial number dan pengaturan partisi storage.
Setelah installasi windows server selesai, untuk dapat menjalankan aplikasi asp.net berbasis web, maka kita harus mengaktifkan beberapa fitur pada Server features & roles yang bisa kita akses di Server Manager :
1. [dot]Net Framework 3.5 dan 4.0 & extension
2. IIS & ASP
Selanjutnya install aplikasi web yg kita inginkan pada Server Aplikasi dan install database termasuk Microsoft SQL Server atau software database yang akan digunakan pada server database.
beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum aplikasi asp.net dapat dijalankan pada server yaitu :
1. Service ASP.net pada Component Service windows (comexp.msc) sudah jalan.
2. Port pada firewall server database yang digunakan oleh SQL harus dibuka, caranya melalui control panel, windows firewall - Inbound Rules - new Rules - Port. Secara default port yang digunakan adalah TCP/IP 1433. Jika bingung, jalan pintasnya matikan firewall pada windows firewall.
Jika menggunakan dynamic port, maka pada "Rule Type select Program, click Next. select This program path. Click Browse, navigate to the instance of SQL Server that you want to access through the firewall, and then click Open. By default, SQL Server is at C:\Program Files\Microsoft SQL Server\MSSQL13.MSSQLSERVER\MSSQL\Binn\Sqlservr.exe. Click Next.
3. Pastikan kedua server dapat berkomunikasi dengan melakukan ping IP.
4. Jika ada pengaturan connection IP database pada webconfig aplikasi, maka ubah mengikuti IP server database.
*Self reminder for my self
First Booting Non-OS
Pertama kali server dihidupkan dalam keadaan kosong tanpa OS, pasti saat booting meminta bootable device. Masukkan CD OS, pada kasus ini saya menggunakan Microsoft Windows Server 2012. lalu pencet Tombol F12 untuk memilih "Bootable device" (tombol fungsi tergantung server masing-masing). Installasi OS pun dimulai, tidak begitu sulit, hanya tinggal isi nama, klik next dilanjutkan isi serial number dan pengaturan partisi storage.
Setelah installasi windows server selesai, untuk dapat menjalankan aplikasi asp.net berbasis web, maka kita harus mengaktifkan beberapa fitur pada Server features & roles yang bisa kita akses di Server Manager :
1. [dot]Net Framework 3.5 dan 4.0 & extension
2. IIS & ASP
Selanjutnya install aplikasi web yg kita inginkan pada Server Aplikasi dan install database termasuk Microsoft SQL Server atau software database yang akan digunakan pada server database.
beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum aplikasi asp.net dapat dijalankan pada server yaitu :
1. Service ASP.net pada Component Service windows (comexp.msc) sudah jalan.
2. Port pada firewall server database yang digunakan oleh SQL harus dibuka, caranya melalui control panel, windows firewall - Inbound Rules - new Rules - Port. Secara default port yang digunakan adalah TCP/IP 1433. Jika bingung, jalan pintasnya matikan firewall pada windows firewall.
Jika menggunakan dynamic port, maka pada "Rule Type select Program, click Next. select This program path. Click Browse, navigate to the instance of SQL Server that you want to access through the firewall, and then click Open. By default, SQL Server is at C:\Program Files\Microsoft SQL Server\MSSQL13.MSSQLSERVER\MSSQL\Binn\Sqlservr.exe. Click Next.
3. Pastikan kedua server dapat berkomunikasi dengan melakukan ping IP.
4. Jika ada pengaturan connection IP database pada webconfig aplikasi, maka ubah mengikuti IP server database.
*Self reminder for my self
